Motifasi Hidup: 2017

Senjata tercanggih kaum Muslim

Kaum Muslim memiliki senjata paling canggih, paling hebat, dan paling dahsyat kekuatanya yang tidak di miliki oleh siapapun dan Negara Manapun kecuali orang Muslim itu sendiri.


Kekuatan suatu Negara mungkin karna banyaknya Tentara, Canggihnya teknologi, dan banyaknya peralatan perang, tapi semua itu tidaklah dapat mengalahkan senjatanya orang Muslim.

Senjata tersebut sangat rahasia juga ada di mana~mana, yaitu Doa..??

Terlebih di Indonesia ini, banyak sekali orang sakti yang mampu membendung bencana, meredam kerusuhan, dan mampu menyumbat senjata secanggih apapun.. 

Doa mampu menghancurkan suatu Negara, mampu meluluh lantakkan Negara, dan mampu membinasakan sebanyak dan sekuat apapun Negara.

Karna Doalah orang Muslim mampu mengendalikan apapun yang ada di dunia ini.

Satu doa mampu membuat 1000 pasukan Malaikat yang akan menolong dari apa yang di doakanya, sebagaimana Firman Allah ini..


اِذْ تَسْتَغِيْثُوْنَ رَبَّكُمْ فَاسْتَجَابَ لَـكُمْ اَنِّيْ مُمِدُّكُمْ بِاَلْفٍ  مِّنَ الْمَلٰۤئِكَةِ مُرْدِفِيْنَ

(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu, "Sungguh, Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut." [QS. Al-Anfal: Ayat 9]

Dengan keyakinan pada Ayat~Ayat Allah S.w.t. dan dengan kekuatan~Nya yang nyata, sudah semestinya untuk di andalkan dengan sungguh~sungguh, bukan dengan yel~yel, apalagi demontrasi dan aksi solidaritas apapun.. 

Seperti itu bukanya mejadi baik tapi malah memalukan kaum Muslimin, dan menunjukan betapa bodohnya sikap seperti itu, seolah tidak percaya dengan kekuatan Allah S.w.t. dan seolah tidak punya Ilmu sama skali.

Cukup duduk berkumpul lalu lakukan doa dan dzikir, Insyaa Allah pertolongan~Nya datang tanpa harus kita yang datang membawa senjata dan melawan.

Tidak ada kata Mustahil bagi~Nya, dan tidak ada kata kalah bagi~Nya, karna Dia~lah Maha Segalanya.

Sehingga apabila terjadi sesuatu, terlebih kaum Muslim di manapun berada, kita sbagai sesama Muslim wajib untuk menolong walau cuma sekedar doa.

Apabila doa tersebut di kabulkan~Nya, maka keberhasilanya sungguh sangatlah lebih baik dari yang kita perkirakan.

Dengan keyakinan pada Al~Qur'an, mari kita gunakan apa yang Allah S.w.t. fasilitaskan, untuk menolong sodara~sodara kita yang tertindas ataupun menolong permasalahan kita sendiri.

Jangan ucapkan kata ini kepada lawan jenis

Sering terjadi seorang pria tidak berhasil mendapatkan jodoh, begitu pula sebaliknya, banyak sekali seorang wanita hingga usia tua tidak mendapatkan jodohnya.


Sedangkan mereka sangat menginginkan pasangan sebagai tumpuan hidup ketika orangtua sudah tiada dan meneruskan garis keturunan.

Kedua~duanya cuma satu permasalahanya, yaitu benci kepada lawan jenis karna suatu sebab, sehingga Allah S.w.t. pun menunda jodohnya hingga ia sadarg dengan fikiran dan prinsipnya yang buruk.

Apabila sampai usia lanjut tidak juga sadar, maka selama hidupnya ia tidak mendapatkan jodoh, walau jodoh pasti ada di setiap orang akan tetapi karna dirinya sendiri dan kesalahanyalah ia tidak mendapatkan jodohnya.

Berikut di antara sebab jodoh sulit di dapatkan:

Bagi seorang pria jangan mengucapkan kata~kata ini karna sebagai pantanganya mendapatkan jodoh, yaitu:

● Punya tanggungan ekonomi banyak, tidak mungkin bisa memberi nafkah ●

● Malu punya pasangan karna kekuranganya ●

● Hidup sendiri saja susah, tidak mungkin bisa memberi nafkah ●

● Tidak ingin punya pasangan ●

Dan lain sebagainya, yg intinya menolak Takdir dan tidak percaya kepada kekuasaan Allah S.w.t.

Sedangkan bagi seorang wanita malah lebih banyak lagi pantanganya yg di antaranya:

♡ Tidak suka dengan pria begini begitu ♡

♡ Lebih baik sendiri daripada di sakiti ♡

♡ Membenci kebiasaan pria yang menurutnya buruk ♡ (Contohnya: Tidak suka pria perokok, pemabuk, penjudi, pemain perempuan dan lain sebagainya) Bila ia tdak sadar maka ia mendapatkan jodoh seseorang yg seperti ia benci kebiasaanya.

♡ Menolak seorang pria (Kebanyakan ini yg terjadi, menolak pria ahirnya ia tidak laku menikah) ♡

♡ Terlalu memikirkan orangtua, hingga ia lupa mencari jodohnya ♡

♡ Terkadang suatu ketika ia mengucapkan kata~kata yang membuat sakit hati seorang pria ahirnya si pria mengutuknya dengan kalimat (Kamu tidak akan laku selamanya) ♡

Dan masih banyak lagi penyebab gagalnya mendapatkan jodoh, sedangkan dalam penyebutan orang jawa seseorang yang mengalami demikian di sebut kena KARMA HITAM..

Jika dalam bahasa Islam, orang yang mengalami seperti itu di sebut akibat sebuah perbuatanya atau karna perbuatanya sendiri.

Rasulullah S.a.w. pun juga bersabda yg maksudnya adalah:

"Sukailah sewajarnya, bisa jadi orang yang paling kamu sukai menjadi orang yang kamu benci dan, bencilah sewajarnya, bisa jadi orang yang kamu benci menjadi orang yang paling kamu sukai",

Semua karna kemurahan Allah S.w.t. lah yang Maha membolak balikan hati.

Bila tidak ada kemurahan Allah S.w.t. maka seseorang tidak akan di berikan jodohnya hingga ia sadar.

Atau bahkan ada yang sadar tetapi usianya sudah tua, sehingga ia menjadi canggung dan malu untuk menikah dan ahirnya memutuskan untuk menjomblo seumur hidup.

Demikian semoga bermanfaat,..

Trik mencari jodoh yang tepat

Jodoh adalah persoalan penting dalam diri seseorang, karna dari situlah puncak segalanya, baik dunia maupun ahirat, bahkan hanya karna masalah perjodohan tidak sedikit yang rela mengorbankan harta miliknya demi sebuah prosesi pernikahan atau jejodohan.


Masalah jodoh sebenarnya tidak sulit dan juga tidak mudah, buktinya banyak yang masih jomblo di usia dewasa bahkan tua, dan banyak pula yang sudah menikah di usia remaja.

Memang jodoh, takdir, rizki, maut sudah di tentukan oleh Allah S.w.t. akan tetapi seseorang boleh merubah nasipnya sendiri ke arah yang lebih baik, dan nasip, jodoh, rizki, maut, pun juga bisa berubah menjadi lebih buruk manakala ia melakukan dosa, seperti kata Allah S.w.t dalam Firmanya yang artinya kurang lebih demikian "Kesusahanmu adalah karna perbuatanmu sendiri".

Jadi bagi para jomblower jodoh adalah hasil perbuatanmu sendiri seperti kata Rasulullah S.a.w.  yang artinya kurang lebih atau persamaanya demikian "Orang baik menikah dengan orang baik, orang buruk menikah dengan orang buruk", intinya adalah jodohmu adalah semisal dirimu sendiri.

Bila baik maka kan dapat jodoh baik, bila buruk maka pun juga mendapat jodoh yang buruk, suatu misal seorang pegawai atau karyawan, kebanyakan mereka mendapat pasangan juga dari tempat kerjanya dalam bahasa gaulnya Cilok (Cinta Lokasi), itu membuktikan bahwa jodoh adalah semisal dirimu.

Akan tetapi ada hal yang wajib di perhatikan dan di ketahui, karna ini yang sering terjadi di sekitar kita.

Jangan pernah melakukan mesum atau berhubungan badan sebelum menikah, sebab dari berbagai bukti juga penelitian bahwa seseorang yang melakukan mesum apalagi hamil maka ia akan menikah dengan seseorang tersebut, yang padahal ia bukan jodoh yang sebenarnya.

Maka dapat di pastikan rumahtangganya berantakan di tengah perjalanan, minimalnya tidak bahagia, selalu cekcok, dan ada saja penderitaan yang mereka alami.

Mereka dan yang terjadi di sekitar kita adalah contoh tolak ukur diri kita untuk menentukan jodoh, jangan sampai melakukan hal-hal buruk semacam itu agar tidak mendapat jodoh yang buruk pula sehingga bisa mendapat jodoh yang tepat seperti yang di inginkanya.

Dari sekarang wajib untuk berusaha menjadi baik, dan memperbaiki sikap juga sifat bila ingin mendapat hadiah pasangan yang baik dari Allah S.w.t yang akan membawa kedalam kebahagiaan yang hakiki dan inti dari judul postingan ini adalah perbaiki diri sendiri maka pasti mendapat jodoh yang tepat.

Sekian semoga bermanfaat, memang sengaja admin buat simpel agar tidak bosan membaca dan lebih mudah untuk memahami.

Kumpulan kata mutiara islami

"Orang yang melihat keindahan alam tanpa menyaksikan kebesaran Allah berarti ia lalai"

"Keindahan alam bukan karna alam yang indah tetapi kana ada Allah yang Maha Indah"

"Kerjakanlah amal sesuai dengan kemampuan kalian. Demi Allah, Allah tidak jemu, dan kalianlah yang merasa jemu"

"Siapa yang kenal dirinya maka ia kenal Allah"

"Mengapa kau menantikan bintang dari langit, sementara bintang di bumi jauh lebih terang. Bintang di langit bersinar hanya sebentar saja lalu sirna, sementara bintang di bumi tidak pernah terbenam" (Dia adalah Ulama)

"Kau harus benar~benar merasa membutuhkan orang yang bisa mengantarmu menuju Allah bagaikan si haus yang sangat membutuhkan air dan si takut yang sangat menghasratkan perlindungan. Dengan begitu, kau akan mendapatinya begitu dekat denganmu"

"Barangsiapa yang di dalam hatinya menetap perasaan takut miskin, maka sedikitlah amal yang di terima"

"Tamak terdiri atas tiga huruf, THA, MIM, dan AIN. ketiga huruf itu berongga dan berlubang. karna itu seorang yang tamak tidak akan pernah kenyang" (Syekh Abu al Abbas)

"Sabar berasal dari kata al~ashbar yang berarti target sasaran anak panah. Maka orang yang sabar adalah yang menjadikan dirinya sasaran anak panah takdir Tuhan"

"Orang yang berdzikir mengingat Allah sendirian hingga airmatanya berlinang karna takut kepada Allah adalah orang yang mengosongkan dirinya dari hawa nafsu" (Syekh Abu al Abbas r.a)

"Orang yang bersedekah secara rahasia adalah yang menyembunyikanya dari hawa nafsunya"

"Allah telah memuliakan hati sebagai tempat Iman, jadi jangan menjadikanya tempat najis kemaksiatan dan cinta dunia"

"Seseorang yang lebih menolak rayuan agar tidak di ajak pacaran, adalah ia yang menyulut api permusuhan melawan hawa nafsu karna takut kepada Allah"

"Orang yang menunjukan solusi kepada urusan dunia maka ia membuatmu terpedaya"

"Sungguh berbeda orang yang mengalahkan hawa nafsunya dengan orang yang di kalahkan hawa nafsunya"

"Hati menjadi sempurna apabila seluruh ruanganya telah di isi cahaya Iman, jika keadaan itu telah tercapai maka tak ada lagi tempat untuk lintasan dosa"

"Orang yang meninggalkan kemewahan dunia maka dalam dirinya menganggap emas atau tanah sama saja"

"Malaikat pencatata amal keburukan tidaklah langsung mencatat keburukan si hamba sehingga menjadi jelas apakah ia bertobat atau tidak"

"Orang yang menyakiti dirimu berarti telah memerdekakanmu dari belenggu kebaikanya"

"Teruslah berbuat kebaikan, karna kita tidak tau kebaikan yang mana yang di terima Allah"

Demikian sedikit kata motifasi sekaligus kata mutiara dari admin dan dari para Ulama, semoga bermanfaat

Rumah debu

Beriman pada yang ghaib itu wajib, karna Allah S.w.t. juga termasuk ghaib, dan lagi Ia juga banyak menciptakan mahluk ghaib juga hal~hal ghaib.

Sedangkan yang ghaib hanya bisa berinteraksi atau berkomunikasi dengan ghaib pula seperti ucapan sang bumi yang kita injak ini.

Lebih jelasnya sebagai berikut apa sih yang bumi ucapkan pada kita.

Dari Abu Sa'id r.a. menceritakan "Rasulullah S.a.w. masuk ke mushala beliau, tiba~tiba melihat beberapa orang sedang (gelak tertawa) seakan akan mereka memperlihatkan gigi~gigi mereka. Lalu beliau bersabda:,

"Sungguh seandainya kalian mengingat penghancur segala kesenangan (mati) niscaya hal itu akan mengalihkan kalian kepada perkara lain daripada yang aku lihat sekarang ini (tertawa yang berlebihan).

Karena sesungguhnya tiada satu hari pun kecuali kubur mengatakan, 'Aku adalah rumah tempat pengasingan, aku adalah rumah kesendirian, aku adalah rumah debu, dan aku adalah rumah belatung/cacing tanah.'

Apabila seorang mukmin di kebumikan, maka kubur berkata kepadanya:, Selamat datang, sesungguhnya di antara sekian orang yang berjalan di atas punggungku, engkaulah yang paling kucintai, Oleh karna pada hari ini aku telah di beri wewenang untuk bertanggung jawab terhadap engkau, dan sekarang engkau telah datang kepadaku, maka engkau akan melihat perlakuanku (sambutanku) terhadapmu'

Rasulullah S.a.w. Bersabda "Kemudian kubur akan meluas baginya sejauh pandangan matanya, dan di bukakan baginya sebuah pintu menuju Syurga.

Sebaliknya, apabila seorang yang durhaka atau seorang kafir di kuburkan, maka kubur berkata kepadanya, "Tiadalah ucapan selamat bagimu, sesungguhnya di antara sekian orang~orang yang berjalan di atas punggungku, kamulah yang paling ku benci. Oleh karna pada hari ini aku telah di beri wewenang untuk memperlakukanmu, dan sekarang kamu telah datang padaku, maka sekarang juga kamu akan melihat bagaimana perlakuanku terhadapmu.'

Rasulullah S.a.w. Bersabda "Kemudian kubur akan menghimpitnya sehingga (setiap sisi) bertemu (satu sama lain) dan tulang~tulang rusuknya bersilangan. "Rasulullah S.a.w. berisyarat dengan meletakan jari~jari (tangan yang satu) ke sela~sela jari~jari (tangan yang lain)."

Kemudian Allah S.w.t. Mengirim 70 ekor ular berbisa yang seandainya se ekor saja di antara ular~ular itu menyemburkan bisanya muka bumi ini, niscaya tidak akan tumbuh satu tanaman pun di muka bumi ini sampai hari kiamat. Ular~ular itu terus menerus mematuknya dan mengoyak~oyak tubuhnya sampai (tiba saatnya) ia di bawa ke penghisaban (pada hari kiamat).

"Rasulullah S.a.w. Bersabda, 'Kubur merupakan salah satu taman dari taman~taman Syurga atau salah satu jurang dari jurang~jurang neraka". Hr Tirmidzi no. 2460.

Dalam bab hadis lain di ceritakan Rasulullah S.a.w. Bersabda "Aku tidak pernah melihat suatu pemandangan yang lebih mengerikan daripada (adzab) kubur". Hr Tirmidzi no 2308

Mau percaya atau tidak itu hak setiap pembaca, tapi perlu di ketahui bahwa salah satu Mujizat Rasulullah S.a.w. adalah ia bisa melihat sampai dasar bumi, atas langit, masa yang lalu, masa yang akan datang, alam ghaib, dan bahkan ia bisa melihat di belakang beliau ataupun tempat tertutup.

Dan bila masih tidak percaya, ya silahkan di coba mati, terus terang kalau coba~coba yang beginian admin ogah ah..

Bagi para pembaca blog saya, ini admin bagikan Mp3 tentang adzab kubur, untuk lebih jelasnya silahkan download di sini..


Demikian kisah rumah debu dan ungkapan bumi, semoga bermanfaat dan menambah keimanan pada Allah S.w.t.

Selamat karna sedekah

Terkadang dengan diri sendiri bahwa hidup merasa paling sudah..

Padahal di luar sana masih banyak yang lebih susah..

Kita masih tak sebanding dengan keadaan mereka yang sangat parah..

Sebenarnya kalau mau sadar, dan bersedekah, segalanya pasti jadi mudah..

Tak perlu eman dengan harta atau apa saja untuk di berikan pada mereka yang butuh nafkah..

Banyak anak yatim, duafa, orang cacat yang butuh uluran tangan di sekitar kita yang sedang susah.. 

Kita masih bisa berusaha, dan bekerja, sedang mereka untuk melangkah cari makan sesuap saja tidaklah mudah..

Rizki yang kita berikan kelihatanya berkurang, tetapi sejatinya malah bertambah.. 

Allah S.w.t. pun juga berfirman dalam surat Al Baqarah:..

"Perumpamaan (Nafkah yang di keluarkan oleh) orang~orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh butir, pada tiap~tiap butir seratus biji, Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang di kehendaki~Nya dan Allah Maha luas (karunianya) lagi Maha Mengegahui" Qs Al Baqarah 2/261

Bila sekedar memperkaya diri saja mudah..

Tapi Allah S.w.t. menciptakan keadaan ada mudah dan ada susah..

Agar kita gemar bermusahabah, dan bersedekah..

Yang perlunya apabila kita jaya dan kaya, agar tidak lupa pada mereka yang sedang bertengadah..

Sedang di saat kita butuh dan sedang susah ada saja jalan yang mudah..

Insyaa Allah perbuatan sepele menolong oranglain, tergolong sebagai Ibadah.. 

Yang suatu sa'at menjadi Syurga yang sangat megah..

Dan lagi, sedekah mampu menyelamatkan dirinya sendiri dari kecelakaan, mati yang buruk, dan juga musibah..

Dari Haritsah bin Nu'man r.a. berkata, Rasulullah S.a.w. Bersabda, (Muna walatul miskiini takii maiitatus suu'i) "Menyerahakan sedekah pada orang miskin dengan tangan sendiri, akan menyelamatkan seorang dari kematian yang buruk" Hr Thabrani II/657 Shaheh..

Allahu A'lam bishawwab, semoga bermanfaat wejangan dari si mbah.. 

Pekerjaan yang benar

Kerja ya kerja, asal tidak lupa kewajiban pada yang Maha Kuasa.

Percuma punya kedudukan, kekayaan dan jabatan, jikalau tidak berguna bagi Ahiratnya.

Di dunia sudah sengsara kerja banting tulang, memeras fikiran, tetapi berahir sia~sia.

Belum lagi kalau sewaktu mencari rizki di campuri dengan uang riba, semacam suap, pungli, korupsi dan meminta~minta di luar gajinya.

Mungkin semua itu di anggap biasa, tapi secara hukum hasil besar atau kecil tetaplah riba dan termasuk haram untuk dirinya dan keluarganya.

Apalagi kelak bakal ada sidang di hadapan Allah yang di sebut Yaumul Hisab, dan di pertanyakan dari mana dapat rizki dan pemberian~Nya selama di dunia di gunakan untuk apa.

Sebanyak apapun kekayaan yang di miliki, tidak akan di bawa mati, paling cuma peti mati dan kain mori sekedarnya.

Apa yang mesti di sombongkan bila semua hanyalah sementara..??

Kaya atau tidak kaya, derajatnya tetap sama ketika malaikat maut menjemputnya.

Sa'at ini selagi masih hidup, selagi masih mampu, maka sudah sewajarnya untuk sadar dan memperbaiki cara hidupnya.

Akan lebih utama lagi kalau mau intropeksi diri tentang semuanya agar bisa sadar dan tidak terbuai kemewahan dunia penyebab siksa Neraka.

Kata motifasi

"Bahagia itu tidak di tentukan oleh harta dan benda ataupun tempat wisata, melainkan di tentukan dengan rasa syukur yang tinggi dan puas dengan sesuatu yang di miliki meski kecil sekalipun"

"Yang membuat berat ibadah itu ketika akan melakukanya, jika sudah di lakukan maka hilang rasa berat yang sebelumnya di keluhkan"

"Wanita ketika menangis yang di tutupi mulutnya, seolah ia tau bahwa mulut wanita paling sering berbuat dosa, Pria ketika menangis yang di tutupi matanya, seolah ia tau bahwa dari situ sumber dosa yang sering di lakukanya"

"Niatlah menikah untuk mewujutkan cita-cita, jangan sekedar untuk suka-suka"

"Seorang pria ketika melihat anak oranglain, ia kan ingat pada anaknya sendiri, tapi bila melihat istri oranglain ia kan lupa pada istrinya sendiri"

"Punya pasangan tidak cukup hanya di beri sayang saja, tapi juga harus di beri uang cukup"

"Jangan menyerah untuk berusaha hanya karna sebagai orang biasa, tapi dengan terus seangat berusaha niscaya kan menjadi orang yang luarbiasa"

7 Cara melupakan mantan kekasih

1. Janganlah berusaha untuk melupakanya, karena semakin keras engkau melupakanya maka engkau akan semakin teringat dengan dia.
.
2. Jangan pernah kau dengar tentang dia sedikit pun walaupun itu kabar buruk.
.
3. Coba jangan lihat dia sedikit pun apalagi menatap matanya.
.
4. Carilah hobi yg bermanfaat agar kau tak kepikiran terus sama dia.
.
5. Ketika anda mau tidur biasakan mengaji atau berdoa agar dia tidak datang ke khayalan anda.
.
6. Hapus nomor dan jangan pernah menghubungi dia kembali, buktikan kamu bisa tanpa dia.
.
7. Mantan tidak harus menjadi musuh, namun jadikan mantan sebagai pembelajaran untuk kehidupan yang lebih baik.

Di siksa karena air kencing

Dari Ibnu Abbas r.huma menceritakan:

Rasulullah S.a.w. pernah melewati dua kuburan lalu bersabda:"Sesungguhnya penghuni kubur ini sedang di siksa, dan mereka di siksa bukan karena dosa besar.

Adapun yang pertama (ia di siksa) karena tidak menjaga dirinya dari percikan air kencing, sedangkan yang kedua, ia di siksa karena suka menebar fitnah (mengadu domba) Hr Bukhari.


Kumpulan kata bijak

1. "Sholatlah sebelum di Sholatkan"

2. "Lebih baik kerja di tempat kotor tapi hasilnya baik, daripada kerja di tempat baik tapi hasilnya kotor"

3. "Sayangilah selagi bisa, sebelum Yang Maha Bisa mengambil orang yang di sayangi"

4. "Bekerja itu susah, tapi akan lebih susah kalau tidak bekerja"

5. "Tidurlah dahulu apabila ngantuk, daripada tertidur ketika Shalat"

6. "Biarkan ia meninggalkanmu, tidak usah bersedih, sebab kesendirianmu akan membuka yg baru untuk datang"

7. "Janganlah menyakiti hati oranglain, bila engkau sendiri tidak ingin di sakiti oranglain"

8. "Tak perlu kecewa dan sakit hati ketika tersakiti, sebab setiap ada permulaan pasti ada ahir, jadi berfikirlah bijak"

9. "Janganlah terlalu membenci seseorang, bisa jadi ia kan menjadi orang yang tersayang, dan sayangilah sewajarnya bisa jadi ia kan menjadi orang yang kamu benci"

10. "Marah bukanlah penyelesai masalah, namun malah menambah masalah"

11. "Ibadah itu tidak berat, yang berat adalah ketika akan memulai, jadi nekatlah untuk Ibadah agar Syetan kalah"


Pembawa sandal ini ternyata ahli Syurga

Dari Anas bin Malik r.a. menceritakan, "Kami sedang duduk bersama Rasulullah S.a.w., tiba~tiba beliau bersabda,

"Sekarang akan muncul di hadapan kalian seorang ahli surga".

Tak lama kemudian munculah seorang dari kaum anshar, dari janggutnya menetes air bekas wudhu, dan ia menggantungkan sandalnya di tangan kirinya.

Ke esokan harinya Nabi S.a.w. mengatakan yang seperti perkataan kemarin. Lalu muncul lagi orang Anshar yang sama seperti hari pertama.

Pada hari yang ketiga Rasulullah S.a.w. mengulang perkataan yang sama, dan orang Anshar itu lagi yang muncul dalam keadaan yang sama.

Ketika Rasulullah S.a.w. pergi, Abdullah bin Amr r. huma mengikuti orang Anshar itu (hingga ke rumahnya), lalu Abdullah bin Amr berkata padanya,,

"Aku telah bertengkar dengan ayahku dan aku bersumpah tidak akan kembali padanya selama tiga hari, menurutmu bolehkah aku tinggal di rumahmu hingga tiga hari??." ia menjawab "ya".

Anas r.a. melanjutkan: Abdullah bin Amr menceritakan bahwa ia menginap selama tiga malam di rumah orang Anshar itu, tetapi ia tidak pernah melihatnya beribadah pada malam hari, kecuali apabila ia terbangun dan mengubah posisi tidurnya di atas tempat tidur, ia berdzikir kepada Allah dan mengucapkan takbir, sehingga ia bangun untuk melakukan Shalat subuh.

Abdullah meneruskan ceritanya, "Ada satu perkara lagi, bahwa aku tidak pernah mendengar sesuatu yang di ucapkanya kecuali yang baik~baik saja.

Ketika tiga malam itu berlalu dan hampir saja aku merendahkan amalanya, maka aku berkata padanya, "Hai hamba Allah, tidak ada pertengkaran antara aku dengan ayahku juga tidak ada perselisihan, tetapi sebenarnya adalah aku telah mendengar Rasulullah S.a.w. mengatakan tentang dirimu kepada kami sebanyak tiga kali, kata beliau:

"Akan muncul kepada kalian seorang ahli Surga, lalu yang muncul adalah engkau. sebanyak tiga kali beliau mengatakan demikian dan tetaplah yang muncul adalah engkau"

Kemudian aku ingin tinggal bersamamu agar aku dapat melihat (mengetahui) apa amalanmu? lalu aku mengikutimu. tetapi ternyata aku tidak melihat engkau melakukan amalan amalan (yang istimewa). amal apa yang telah menyampaikan dirimu pada posisi yang mana Rasulullah S.a.w. menyatakan (bahwa engkau ahli Surga)?.

Orang Anshar itu menjawab, "Tidak ada amal (yang istimewa) kecuali yang sebagaimana yang engkau lihat". Abdullah bin Amr r.huma melanjutkan ceritanya, "ketika aku akan pergi, ia memanggilku lalu berkata:

"Amalku biasa~biasa saja seperti yang engkau lihat, kecuali sesungguhnya aku tidak mendapati dalam hatiku kebencian kepada siapapun di antara orang~orang Islam. dan aku juga tidak pernah iri kepada siapapun atas kebaikan (nikmat) Allah yang telah di berikan kepadanya.

Abdullah bin Amr r.huma berkata, "Inilah amal yang telah menyampaikan dirimu pada kedudukan tersebut, dan inilah amal yang tidak mampu kami lakukan.

(Hr Ahmad dan al Bazzar dengan matan yang sama, dan para perawi Ahmad adalah shahih, Majma'uz Zawaa'id VIII/150)

Kisah inspiratif di atas benar~benar membuat kita berfikir, ternyata ahli Syurga itu tidak di tentukan oleh Amal saja, tetapi juga kebaikan hati yang lebih utama.

Semoga bisa jadi pelajaran untuk kita semua, agar bisa hidup lebih baik serta mendapat posisi baik di Ahirat kelak Aamiin...

Dosa maksiat

Sesungguhnya perbuatan dosa dan maksiat itu memiliki pengaruh yang kuat terhadap kesehatan badan dan hati. Di samping memberikan kesialan yang nyata dalam hidup umat dan bangsa.

Al-Imam Al-Allamah Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah rahimahullah menyatakan: “Perlu diketahui bahwa perbuatan dosa dan maksiat itu memiliki dampak yang buruk. Dan sudah barang tentu dampak buruknya terasa di dalam hati sebagaimana racun berdampak buruk terhadap tubuh. Bukankah setiap keburukan dan penyakit yang ada di dunia dan Akhirat disebabkan oleh perbuatan dosa dan maksiat ?!

Apa yang membuat Adam dan Hawa harus keluar dari Surga ? Apa yang membuat Iblis diusir dari kerajaan langit, dikutuk, diubah wujud lahir dan batinnya, dan diganti kedudukannya; dari dekat menjadi jauh, dari rahmat menjadi laknat, dari elok menjadi jelek, dan dari Surga menjadi Neraka yang menyala-nyala ?

Apa yang membuat seluruh penduduk bumi tenggelam, bahkan air menutupi puncak-puncak gunung ?

Apa yang membuat angin topan menghantam kaum Ad dan membuat mereka mati bergelimpangan di atas tanah laksana batang-batang pohon kurma yang tumbang, serta meluluh lantahkan bangunan, tanaman, pepohonan dan binatang ternak mereka. Sehingga mereka menjadi pelajaran berharga bagi umat-umat lainnya sampai hari Kiamat.?

Apa yang mengirimkan teriakan keras kepada kaum Tsamud hingga memotong-motong jantung yang ada di dalam dada mereka dan membuat mereka mati seketika ?

Apa yang membuat kampung yang dihuni kaum homoseks diangkat ke atas lalu dibalik 180 derajat dan dihunjamkan kembali ke dalam bumi, kemudian diikuti dengan hujan batu panas yang menimpa mereka, dan itu tidak terlalu jauh dari orang-orang yang zhalim.?

Apa yang membuat kaum Syu’aib dikirimi awan azab layaknya naungan, kemudian setelah berada tepat di atas kepala mereka, tiba-tiba awan itu menghujani mereka dengan api yang menyala-nyala ?

Apa yang membuat Fir’aun dan kaumnya tenggelam di lautan, kemudian ruhnya dibawa ke Neraka jahannam; sehingga tubuhnya tenggelam sedangkan ruhnya dibakar di Neraka Jahannam?

Apa yang membuat kaum-kaum sesudah Nuh ‘alaihissalam dibinasakan dengan aneka hukuman dan dihancur-leburkan ?

Apa yang membuat Bani Israil diserang oleh orang-orang yang memiliki kekuatan besar, lalu mereka merajalela di tengah-tengah kampung, membunuh para lelaki, menawan anak-anak dan wanita, membakar rumah-rumah, dan menjarah harta benda, kemudian mereka menyerang kembali dan menghancurkan apa saja yang mereka hancurkan ?

Apa yang membuat Bani Israil ditimpa bermacam-macam azab dan hukuman; mulai dari pembunuhan, penawanan, penghancuran negeri, kekejaman penguasa hingga pengubahan wujud mereka menjadi kera dan babi ?

Dan pada akhirnya Allah Subhanahu wa Ta’ala bersumpah dengan firman-Nya :
Sesungguhnya Dia (Allah) akan mengirim kepada mereka (orang-orang Yahudi) sampai hari kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka azab yang seburuk-buruknya. (QS. Al-A’raf :167)

Ibnul Qoyyim terus menyebut hukuman-hukuman atas perbuatan dosa dan maksiat serta pengaruhnya terhadap hati dan badan di dunia dan Akhirat. Seraya menyitir nash-nash Alquran dan Hadits, beliau menelusuri kejadian-kejadian yang menimpa berbagai umat dan masa, serta sejarah orang-orang yang mendustakan dan mengingkari firman Allah.

Hukuman-hukuman yang bisa menimpa orang-orang yang berbuat maksiat antara lain: terhalang dari ilmu dan rezeki, merasakan kesepian, kesulitan dan kegelapan, lemah hati dan badan, terhalang dari ketaatan, terhapusnya berkah, hina di mata Allah, rusaknya akal, lemahnya tekad, terkuncinya hati, padamnya cahaya cemburu, hilangnya rasa malu, lenyapnya nikmat, datangnya petaka, rasa takut, gentar, gelisah, buta hati, dan datangnya bermacam-macam azab, bencana, hukuman, dan penderitaan hidup di dunia, di dalam kubur dan di Hari Kiamat. Pendek kata, segala macam keburukan dan kerusakan di air, udara, tanam-tanaman, buah-buahan, tempat tinggal, manusia, Negara, darat, angkasa, laut, dunia dan Akhirat, penyebabnya tidak lain adalah perbuatan dosa dan maksiat. Sunnatullah ini telah ditegaskan di dalam Alquran Al-Karim. Terutama ketika menceritakan tentang umat-umat terdahulu yang mendustakan firman Tuhan. Ini dimaksudkan agar menjadi pelajaran dan peringatan bagi orang yang punya hati, mau mendengar dan menyaksikan apa yang terjadi.

Maka masing-masing (mereka itu) Kami siksa disebabkan dosanya, maka diantara mereka ada yang Kami timpakan kepadanya hujan batu kerikil dan diantara mereka ada yang ditimpa suara keras yang menguntur, dan diantara mereka ada yang Kami benamkan ke dalam bumi, dan diantara mereka ada yang Kami tenggelamkan, dan Allah sekali-kali tidak hendak menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri. (QS. Al-‘Ankabut :40)

Korban orangtua

Menikahlah demi menggapai cita~cita.
Bukan sekedar suka~suka.

Sebab sebagian besar rumahtangga bubrah.
Di sebabkan oleh mereka yang tidak amanah.

Anak menjadi korban mereka
Orangtua yang tidak mencinta.

Masa depanya terurai berai tak tau mana yg harus di gapai
Karna orangtua yang cerai.

Orangtua egois
Anak yang menangis.

Orangtua yang ceroboh
Anak yang menjadi bodoh.

Tembang penggugah hati

Mari kita sadar bahwa hidup ini cuma sekali.
Tak akan pernah ada yang kedua kali.

Enak atau tidak di ahirat nanti.
Semua tergantung di dunia ini.

Bila hanya hidup se enak sendiri.
Alamat kelak mendapat siksa yg ngeri.

Dunia hanyalah cobaan bagi yg mngerti.
Karna setelah ini semua kan mati.

Semua yang di miliki di tinggal pergi.
Yang di pakai cuma kain mori.

Di alam kubur malaikat sudah menanti.
Satu membawa gada satu bawa cemeti.

Berbagai pertanyaan pun menghujani.
Jika tidak bisa menjawab maka jasat pun di sambar gada dan cemeti.

Hancur luluh lalu di pulihkan kembali.
Keadaan seperti itu ntah kapan terahiri.

Tak ada satupun penolong menghampiri.
Yang ada hanyalah menderita sendiri.

Penyesalan pun tiada arti.
Sebab semua sudah terlambat dan sudah mati.

Siksa kubur pun di alami.
Hingga tiba hari kiamat nanti.

Sa'at ini selagi masih hidup sebaiknya segera di taubati.
Mumpung nyawa masih di dada ini.

Semoga Tuhan meridhoi.
Niat yang tulus ini untuk menyesali cara hidup yg kliru slama ini.


By: Guntur

Sekedarnya saja

Boleh saja mengejar kekayaan, kesuksesan, kesejahteraan, dan cita~cita, selagi tidak melupakan siapa yang memberi semua itu.

Agar suatu sa'at setelah mendapatkan apa yang di ingin, setelah sukses lalu di ambil kembali oleh sang Maha Pemberi.

Terkadang hanya dalam sekedipan mata saja semua bisa lenyap, ntah itu terkena musibah kebakaran, kecelakaan, sakit tak kunjung sembuh atau bahkan karna faktor yang lain.

Tuhan tidak kurang cara untuk mengambil kembali apa yang telah di berikan kepada hamba~Nya.

Perlu di fikir kembali jikalau terlalu berambisi atau terlalu ngoyo dalam mengejar keinginan bukanlah cara hidup yang baik meskipun berhasil di kemudian hari.


Lebih baik pelan tapi pasti dan di barengi dengan cara religi, agar apa yang di peroleh menjadi barokah serta bermanfaan dunia ahirat.

Bila memang Tuhan menakdirkan kaya dan sejahtera, tak akan pergi kemana.

Kisah yang mengharukan

kisah seseorang yang memenuhi hidupnya dengan kesabaran ketika ditimpa musibah dan bersyukur di saat lapang.

Cerita ini dikisahkan oleh Abdullah bin Muhammad dan diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah dalam Kitab ats-Tsiqat. Abdullah bin Muhammad menuturkan:

Suatu hari ketika aku menjaga di daerah perbatasan Aris di wilayah Mesir, aku melihat sebuah kemah yang sempit di padang pasir yang terik. Lalu aku pun mendekati kemah tersebut.

Aku melihat ada seorang laki-laki yang kedua tangannya buntung, kedua kakinya pun tiada, ditambah telinga yang sudah tuli dan mata yang telah rabun. Namun aku mendengar ia mengatakan:

“Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat yang telah Engkau berikan kepadaku danbersyukur atas kemuliaan yang Engkau berikan kepadaku atas hamba-hamba-Mu yang lain.”

Maka aku pun heran dengan apa yang ia katakan.

Lalu aku mendekatinya dan aku tanyakan “Wahai saudaraku atas nikmat Allah yang mana engkau bersyukur?”

Ia mengatakan, “Diamlah! Kalau sekiranya Allah datangkan lautan niscaya laut tersebut akan menenggelamkanku, atau ia datang api yang menggunung tentulah api tersebut akan membakar tubuhku, atau ia jatuhkan langit pastilah langit itu menghancurkanku.

Tapi aku akan senantiasa bersyukur kepada-Nya.” Aku katakana, “Bersyukur atas apa?” Ia menjawab “Dia telah menganugerhkanku lisan, yang senantiasa mengingat dan bersyukur kepada-Nya.”

Lalu ia melanjutkan, “Saudaraku, aku memiliki seorang anak yang biasa menyuapiku ketika akhu hendak makan dan mengantarkan aku untuk beribadah.

Namun tiga hari ini aku kehilangannya.

Tolong carikan ia untukku.” Aku pun mencarikan anaknya, ternyata sang anak diterkam oleh hewan buas.

Aku merasa bingung, kalimat apa yang akan aku sampaikan sementara keadaannya sekarang saja sangat memprihatinkan.

Lalu aku datang kepadanya, aku buka cerita dengan mengisahkan kisah Nabi Ayyub. Aku katakana,

“Wahai saudaraku tahukah engkau tentang Ayyub?”

“Iya aku mengetahuinya.”

Jawabnya. “Bukankah Allah telah menjadikannya miskin, lalu bagaimana keadaannya?” kataku. Ia menjawab,

“Ia bersabdar.” Allah pun mewafatkan anak-anaknya, bagaimana keadannya?” Sambungku.

“Ia bersabar.” Jawabnya. Lalu Allah pun menambah musibahnya dengan penyakit di tubuhnya, bagaimana keadaannya? Tanyaku lagi.

“Ia bersabar.”

Lalu ia memotong pembicara'an, “Saudaraku, katakana dimana anakku! Aku sangat lapar.”

Aku katakan, “Berharaplah pahala dari Allah atas musibah yang menimpamu, anakmu dimangsa hewan buas.”

Lalu ia mengucapkan, “Alhamdullah, segala puji bagi Allah yang telah mengadurehkanku keturunan yang tidak bermaksiat kepada-Nya sehingga ia tidak di Adzab di Neraka lalu ia tersendak dan wafat.

Melihat keadaan demikian, aku pun sempat merasakan kebingungan. Bagaimana harus memandikan, mengafani, dan menguburkannya seorang diri.

Tak lama setelah itu, datanglah empat orang penunggang kuda menghampiriku. Mereka bertanya,

“Wahai saudara, apa yang menimpamu?”

Aku menjawab, “Aku bersama seseorang dan ia telah wafat.”

Lalu mereka meminta jasad yang telah kututupi itu dibukakan wajahnya, bisa jadi mereka mengenal jasad tersebut.

Sontak ketika melihat wajah jenazah tersebut mereka berteriak “Subhanallah!! Ini adalah mata yang senantiasa menangis karena Allah, wajah yang tertunduk karena takut kepada Allah, dan tangan yang senantiasa digunakan berdoa kepada Allah.”

Aku pun bertanya, “Wahai saudaraku, apakah kalian mengenalnya?”

Mereka menjawab, “Engkau tidak mengenalnya?! Ia adalah Abu Qilabah sahabat dari Abdullah bin Abbas (sepupu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam)" Ia menghindar dari jabatan hakim.

Akhirnya kami mandikan, kafankan, dan kami kuburkan ia. Keempat penunggang kuda itu pun melanjutkan perjalanan dan aku kembali berjaga-jaga di daerah perbatasan.

Demikian kisah Inspiratif yg sungguh sangat memberi contoh pada kita, agar senantiasa bersyukur atas segala ni'mat yg Allah berikan pada kita..

Semoga Allah Ta'ala senantiasa memberi kita hidayah agar tetap dalam ketakwa'an.. Aamin..

Trauma putus cinta

Menurut keterangan dari seorag Dokter, trauma bisa menyebabkan penyakit yang pasti terjadi dan di alami oleh semua orang..

Yaitu sakit encok, rematik, dan ngilu di persendian, bahkan bisa kena magh, tipus, dan yg lainya..

Tergantung tingkat kesetan seseorang, kapan penyakit tersebut menyerang tubuh, dan faktor utama penyebab kesehatan drop adalah karna trauma dengan sesuatu..

Jika masih remaja atau ABG, sudah mengalami trauma, ntah itu karna cinta atau karna sesuatu yg lain, maka mesti hati-hati dan tetap menjaga kssehatan...

Biasanya jika usia masih muda, sakit tersebut belum begitu terasa atau masih gejala, aka tetapi sebelum tua atau mengijak usia di atas 22 tahun ke atas akan merasakan efeknya dari gejala menjadi positif terjangkit..

Sehingga belum tua sudah sakit-sakitan, nah kan rugi banget jika usia muda sudah menanam gejala penyakit dalam diri yg di sebabkan oleh perbuatanya sendiri..

Apa arti rupa, apa arti kekaya'an, apa arti smua yg di miliki jika sudah terserang penyakit...

Jika sa'at ini belum mengalami trauma, sbaiknya menjaga agar tidak mendekati yg menjadikan trauma, dan jika sudah mengalami maka imbangi dengan olahraga teratur Insyaa Allah badan snantiasa terjaga ksehatanya..

Kebaikan yang manakah

Ketika semua orang berbuat baik pada kita, jangan senang dulu...!!!!

Coba tengok, kebaikan yang manakah yang kita lakukan, hingga semua orang bisa berbuat baik kepada kita...

Sebanding kah kebaikan mereka dengan kebaikan yang kita lakukan..???

Jelas tidak...!!!! mungkin kita berbuat baik hanya kepda beberapa orang saja . . .

Semakin banyak kita merenung dan intropeksi, maka semakin hari hidup kita semakin baik . . .

Sehingga Rahmad Allah selalu tercurah kepada kita tanpa hitungan . . .

Syukuri yang di miliki

Kita selalu memikirkan apa yang tidak dimiliki dan tidak berterima kasih kepada Tuhan atas apa yang telah dimiliki...

Kita hanya  melihat penderitaan dari sisi negatif tanpa mau melihat sisi positifnya...

Kita selalu merasa sedih terhadap kekurangan yang dimiliki namun tidak pernah merasa beruntung dengan kelebihan yang di miliki...

Dengan itu smua kita bisa berintropeksi sehingga bisa hidup yang lebh baik dan bahagia...

Semoga kita senantiasa mejadi hamba yang selalu bersyukur...

Sayangi ia selagi masih ada

Sa'at engkau memiliki pasangan,,,

Sayangilah ia...
Kasihilah dia,,.
Manjakanlah ia dengan kasih sayang..
Syukurilah keberada'anya..

Sebelum Allah sang Maha pemilik Mengambil ia dari kita..
Dan kita menjadi canggung seperti Burung kehlangan sayap..

Hikayat yg indah berganti cerita,,
Kisah bahagia berganti airmata..
Tangisan menjadi pengantar tidur..

Airmata sebagai pembasuh muka dikala terbangun..
Mereka adalah orng berarti bagi kita...

Sayangi mreka sbelum mnyesal atas kepergianya..